Ad Code

57 Ribu Butir Pil LL Diamankan Di Mapolsek Sidoarjo Kota Polres Sidoarjo

Sebanyak 57 ribu butir pil LL diamankan Polsek Sidoarjo Kota Polres Sidoarjo. Pil koplo tersebut didapat dari tangan dua tersangka W S, 23, dan A M, 37, warga Desa Punggul RW 2, Kecamatan Gedangan. Selain puluhan ribu butir pil LL, Polisi juga menyita uang Rp 2,149 juta.

Terkuaknya jaringan pengedar pil berlogo LL di Gedangan ini bermula saat Polisi menangkap Putut Adi yang tepergok menyimpan 50 butir pil koplo. Setelah diselidiki, Putut menyebut pil tersebut didapat dari seseorang bernama Wahyu Santoso, seorang tukang jahit. “Informasi yang kami terima, tersangka berada di Desa Punggul, Gedangan,” kata Kapolsek Sidoarjo Kota Polres SidoarjoKompol Rochsul, Minggu (28/5).

Nah, saat Polisi ke lokasi, tersangka W S saat itu sedang asyik menyeruput kopi. “Kami langsung tangkap tersangka. Dia hendak transaksi di depan SDN Punggul,” ungkapnya. Saat digeledah, polisi menemukan 447 butir pil LL di rumahnya.

Tidak puas dengan mencokok tersangka W S, Polisi mengembangkan kasus tersebut. Saat menginterogasi tersangka, didapat nama A M, 37, yang masih tetangga korban, namun beda RT. Tak butuh waktu lama, anggota Polsek Sidoarjo Kota Polres Sidoarjo bergerak ke rumah Abdul dan menangkapnya saat sedang berada di rumahnya. “Saat digeledah, kami temukan pil LL sebanyak 56 butir pil di dalam lemari yang terbagi dalam 57 kantong plastik,” tuturnya.

Kepada Polisi, tersangka W S mengaku membeli pil haram tersebut dari tersangka A M dengan harga Rp 700 ribu per seribu butirnya. Kemudian dikemas dalam kantong plastik berisi 100 butir dengan harga Rp 140 ribu. A M sendiri mendapat barang tersebut dari seseorang bernama Bokir yang diketahui tinggal di wilayah Mojokerto, dengan harga Rp 600 ribu per seribu butirnya. “Kami masih melakukan pengembangan terkait seseorang bernama Bokir ini,” jelasnya.

Tersangka W S mengaku biasa menjual pil koplo kepada teman-temannya. Selama ini pemasaran pil tersebut hanya pada pekerja saja. ”Namun, jika akhirnya dijual lagi kepada pelajar, ya saja tidak tahu. Dalam seminggu saya bisa menjual 500-700 butir. Hasilnya saya gunakan untuk mencukupi kebutuhan sendiri,” pungkasnya.



from Promoter Polri http://ift.tt/2szHBN5
via IFTTT

Post a Comment

0 Comments

Close Menu