Ad Code

Jakarta, 22/01/2017 halodunia.net – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono menuturkan, Rory memegang surat tugas saat bertemu dengan SM, dini hari tadi.

“Dia ada surat tugasnya, dan diundang karena mungkin mendapatkan informasi yang mau diberikan oleh informan itu,” tuturnya.

Adalah Seorang anggota Direktorat Reserse Kriminal Polda Metro Jaya berpangkat brigadir dua tewas saat bertugas di Hotel Feodora, Grogol, Jakarta Barat, Sabtu (21/1). Polisi bernama Rory Purnama Irawan Harahap itu meregang nyawa ketika bertemu seorang informan terkait peredaran narkoktik.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Nico Afinta mengatakan, sebelum tewas Rory bertemu seorang informan perempuan berinisial SM. Ia berkata, Rory ingin menggali informasi perihal jual-beli sabu dan ekstasi di Jakarta Barat.

“Perempuan itu menghubungi Rory terlebih dahulu. Dia menelepon dan berjanji akan memberikan informasi,” ujar Nico di Jakarta, Sabtu siang.

Sebelum tewas, Rory jatuh pingsan. SM kemudian menghubungi rekan Rory, seorang brigadir satu berinisial K, agar segera datang ke Hotel Feodora.

SM dan K, kata Nico, lantas membawa Rory ke Rumah Sakit Royal Taruma. Namun sekitar pukul 04.45 WIB, dokter menyatakan tidak mampu menyelamatkan nyawa Rory.

Di lokasi Rory pingsan, penyidik menemukan sejumlah barang bukti, yaitu tiga butir H5, tiga butir inex dan satu paket sabu.

Saat berita ini diturunkan, Polda Metro Jaya masih menyelidiki penyebab kematian Rory. Jenazah Rory kini disimpan di Rumah Sakit RS Bhayangkara Raden Said Sukanto, untuk diautopsi.



from Forum Halo Dunia http://ift.tt/2jabGBj
via IFTTT

Post a Comment

0 Comments

Close Menu