Surabaya, forumhalodunia.com - Kepenasaran warga Surabaya atas penemuan jasad seorang pria di Sungai Kali Surabaya pada Selasa pekan lalu terjawab sudah.
Dia adalah Nova Ardiansyah, salah satu kawanan pengedar narkoba yang beroperasi di Surabaya barat.
Polisi berhasil menangkap satu dari tiga kawanan tersebut, yakni Rahman Oktavian, setelah petugass mengungkap identitas jasad Nova.
"Dua tersangka lainnya, yakni Habib dan Wanto masih buron," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, Rabu (25/1/2017).
Kata dia, korban Nova terbawa arus Sungai Kali Surabaya tiga hari sebelum ditemukan pada 17 Januari lalu. Korban menceburkan diri ke sungai setelah dikeroyok tiga temannya sesama pengedar.
"Korban dianiaya karena belum menyerahkan hasil penjualan sabu seberat 1 kilogram," jelasnya.
Sebelum menceburkan diri, korban sebenarnya menaiki perahu tambang. Namun ketiga temannya meneriaki korban sebagai pencuri.
Teriakan itu menyita perhatian sejumlah warga di sisi sungai yang bersiap-siap akan menangkap korban.
Karena terdesak, akhirnya Nova menceburkan diri ke sungai dan terbawa derasnya arus sungai Kali Surabaya.
Tiga hari kemudian, tepatnya pada Selasa (17/1/2017) sore, Nova ditemukan mengapung dalam kondisi meninggal dunia di sisi sungai Kali Surabaya tepatnya di Kelurahan Kedurus, Kecamatan Karangpilang Surabaya.
Ketiga kawanan pengedar narkoba itu oleh polisi dijerat pasal pengeroyokan hingga menyebabkan luka berat pada korbannya.
"Tentang aktivitas peredaran narkoba masih dikembangkan," pungkas Shinto.*Donny Do.
0 Comments