Seratus ekor penyu dilepaskan di Pantai Tikus Emas, Kabupaten Bangka. Pelepasan itu dilakukan Kapolda Bangka Belitung Brigjen Anton Wahono sebagai bentuk kepedulian polisi melestarikan penyu.
“Kegiatan ini sebagai bentuk pelestarian penyu yang mana kita tahu, penyu banyak diburu bukan hanya dagingnya tetapi juga telurnya,” ujar Anton Wahono, Sabtu (29/4/2017).
Kegiatan ini dihadiri Bhayangkari Polda Babel dan para pejabat utama Polda Babel. Selain itu, hadir juga Kapolres Bangka AKBP Johanes Bangun. Sebelum melepas liar penyu, Kapolda meresmikan pos pemantau di Pantai Tikus Emas. Pos tersebut nantinya dijaga oleh anggota Pengamanan Objek Vital (Obvit) Polres Bangka yang memiliki kemampuan SAR.
Pendirian pos pemantau dilakukan untuk menjamin keamanan para wisatawan. “Pos pemantau ini sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat, polisi hadir di tengah-tengah masyarakat,” ujar AKBP Johanes Bangun.
Dengan adanya pos pemantau ini, masyarakat dapat meminta bantuan polisi ketika mengalami gangguan kamtibmas.
0 Comments