Operasi Pekat Semeru 2017, Polres Trenggalek Amankan Ratusan Liter Miras dan Pil Koplo

Polres Trenggalek – Terhitung tanggal 3 Juni 2017, Operasi terpusat dengan sandi “Pekat Semeru 2017” telah dinyatakan berakhir. Dalam pelaksanaan operasi yang berlangsung selama 21 hari ini Polres Trenggalek berhasil mengungkap 85 kasus penyakit masyarakat dengan rincian Handak 1 kasus, Narkoba  9 kasus, Premanisme/Anjal 25 kasus, Judi 6 kasus dan Miras 44 kasus.

Menurut Kapolres Trenggalek AKBP Donny Adityawarman, S.I.K., M.Si., Operasi Pekat Semeru 2017 merupakan operasi cipta kondisi dalam rangka pemeliharaan Kamtibmas kondusif saat bulan Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri. 85 kasus tersebut merupakan hasil dari upaya represif kepolisian berupa penegakan hukum.

“Semua berkesinambungan antara preemtif, preventif dan represif. Masing-masing Satgas bergerak dalam satu kesatuan berdasarkan sasaran dan tujuan yang telah ditentukan.” Jelas AKBP Donny saat press release hasil Operasi pekat semeru 2017 di halaman Mapolres Trenggalek, Rabu (07/06).

Masih Kata AKBP Donny, dari keseluruhan hasil operasi, 3 jenis diantaranya melampaui TO yang ditentukan.

“Jadi premanisme TO hanya 2 kasus tapi kita berhasil 25 kasus, kemudian judi 2 TO berhasil 6 kasus dan Miras yang hanya 4 kasus berhasil diungkap 44 kasus. Melebihi ekspektasi kita” tambah AKBP Donny.

Sedangkan pelaku dan barang bukti yang berhasil diamankan antara lain, kasus handak 1 tersangka dan barang bukti berupa 1.438 petasan, kasus Narkoba 8 tersangka berikut 379 butir Pilkoplo, premanisme 23 tersangka dan  17 buah gitar serta alat musik lainnya, Judi 2 tersangka, dan Miras 38 tersangka dengan barang bukti 191, 12 liter miras.

Sementar itu, Kabagops Polres trenggalek Kompol Mukalam S.H. mengatakan, dengan berakhirnya operasi Pekat Semeru 2017 diharapkan situasi Kamtibmas di Kabupaten Trenggalek semakin mantap dan kondusif khususnya menjelang hari Raya idul Fitri.

“Nanti akan dilanjutkan dengan operasi Ramadniya Semeru 2017 yaitu operasi pengamanan lebaran. Khusus Trenggalek akan berakhir setelah hari raya ketupat di Kelutan dan Durenan” tutup Mukalam.

from Promoter Polri http://ift.tt/2rzZvSx
via IFTTT