HALO DUNIA BLOGGER

Tangerang Selatan - Dilihat dari segi proses pemasangannya, sunroof, moonroof, dan panoramic roof mempunyai dua jenis proses pemasangan. Yang pertama adalah pemasangan pada mobil yang memang sudah dilengkapi aksesori tersebut.

"Asli bawaan mobil, yang pertama kali itu diukur seukuran kaca. Bodinya, pelatnya itu di potongnya agak dikecilin, gunanya biar pelat itu bisa dilipat," tutur Owner Garasi Sunroof Jakarta, Raden Indra Dewanto saat ditemui detikOto, di Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Foto: Khairul Imam Ghozali

Dewa menjelaskan, jika pelat dipotong dengan ukuran yang sama dengan sunroof yang akan dipasang, maka pelat tidak dapat dilipat, sehingga berisiko membuat pelat baru. "Makanya dikecilin untuk dilipat," katanya.

Setelah proses pemotongan dan lipatan pelat, proses selanjutnya adalah penyesuaian atau pengetesan, agar sunroof yang dipasang dalam posisi yang benar.

"Setelah dilipat kan udah presisi kan posisinya, dan di-fitting lagi, naikin lagi sunroofnya, dinaikin rangkanya, dipasin, udah dibuat lubangnya kemudian kita tes mentok atau engga, kalau udah lancar, berarti udah jadi, udah tinggal dempul," tutur Dewa.

Jika sudah lancar, maka masuklah ke proses selanjutnya, yaitu dempul. Dewa menjelaskan pendempulan ini dilakukan agar sisi-sisi pelat yang dipotong menjadi rapi.

Foto: Khairul Imam Ghozali

Lalu masuk ke proses pengecetan atau body painting, yang dilakukan hanya pada bagian atap mobil yang bekas dipasang sunroof. Sedangkan bagian body lain tidak dicat ulang.

"Takut belang. Kalau orang udah body repair pasti udah jago, kalau yang ga jago tukang catnya yang salah. Kalau itu kan bicaranya udah ke skill orang yang ngecat," ungkap Dewa.

Setelah proses pengecatan selesai, lanjut Dewa, body mobil yang dicat tersebut dipernis, dan dipoles. Kemudian masuk ke proses pemasangan instalasi jalur untuk pembuangan air.

Foto: Khairul Imam Ghozali

"Udah pasang instalasi kabelnya, instalasi wiring untuk dinamo terus sama selang. Selang itu ke talang air, atau pembuangan air. Di semua titik itu ada pembuangan air selang, itu bawaan mobil, originalnya sudah ada. Jadi kita tinggal masukin selang, di depan-belakang. Kalau kita bicara copotan mobil, bawaan mobil orisinilnya dia udah ada talang airnya semua," tuturnya.

Dan proses terakhir adalah pembuatan plafon. Proses ini dilakukan untuk membolongi plafon.

"Plafon itu kan yang aslinya enggak bolong, nah dibolongin. Udah dibolongin, kain yang lama itu dibuang, terus dibalut lagi pakai kain yang baru," ucap Dewa.

Sedangkan untuk proses pemasangan yang kedua adalah untuk sunroof aftermarket. Proses untuk sunroof aftermarket memiliki beberapa perbedaan, dan memakan waktu yang lebih cepat dibandingkan dengan proses pemasangan sunroof bawaaan mobil.

Foto: Khairul Imam Ghozali

"Kalau aftermarket lebih mudah. Di-cutting, lalu dipasang sunroofnya pakai lem sealant, lalu dijepit rangkanya dari dalam," ungkap Dewa.

Selain itu tidak adanya jalur pembuangan air pada mobil yang ingin dipasangkan sunroof, serta tidak adanya proses pengecatan, dikatakan Dewa juga menjadi faktor proses pemasangannya lebih cepat. "Ya kurang lebih tiga jam lah jadi," pungkas Dewa. (khi/rgr)

from Forum Halo Dunia http://ift.tt/2jOAYWJ
via IFTTT